Langsung ke konten utama

Pemrograman Go untuk pemula: mengenal OOP

 Apa itu Object-oriented programming (OOP) ? 


Object-oriented programming (OOP) adalah paradigma pemrograman yang menekankan pada pemakaian objek dalam pembuatan aplikasi. Dalam OOP, objek merupakan entitas yang menggabungkan data dan behavior (atau logika) dalam satu unit.

Salah satu kelebihan utama dari OOP adalah kemampuan untuk memodelkan konsep-konsep dunia nyata dalam kode program. Misalnya, jika Anda ingin membuat aplikasi untuk mengelola daftar mahasiswa, Anda dapat membuat sebuah objek "Mahasiswa" yang memiliki atribut seperti nama, alamat, dan jurusan, serta method seperti mengambil kelas, melihat jadwal, dan mengajukan permohonan cuti.

OOP juga menawarkan kemampuan untuk membuat objek yang terkait dengan objek lainnya. Misalnya, Anda dapat membuat objek "Kelas" yang terkait dengan objek "Mahasiswa", sehingga setiap objek "Kelas" dapat memiliki beberapa objek "Mahasiswa" yang terkait dengannya.

OOP juga menyediakan konsep-konsep seperti inheritance (pewarisan) dan polymorphism (polimorfisme), yang memungkinkan Anda untuk membuat objek yang merupakan variasi dari objek lainnya atau memperluas kelas (kelas induk) dengan kelas lain (kelas anak). Ini memungkinkan Anda untuk menciptakan kode yang lebih terstruktur, terorganisir, dan mudah dikelola.

Beberapa bahasa pemrograman populer yang mendukung OOP termasuk Java, C++, Python, dan Ruby. Jika Anda tertarik untuk belajar lebih lanjut tentang OOP, ada banyak sumber belajar yang tersedia secara online yang dapat membantu Anda memahami konsep ini lebih dalam.


Golang (atau Go) adalah bahasa pemrograman yang mendukung konsep OOP. Berikut adalah contoh sederhana tentang cara menggunakan OOP di Go:

Golang OOP



Berikut link contoh di atas pada Gits

Source Code

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Belajar Map Golang: Dasar Penggunaan dan Implementasi

Golang adalah bahasa pemrograman yang populer dan digunakan oleh banyak perusahaan teknologi besar seperti Google, Dropbox, dan Uber. Dalam pemrograman Golang, map adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan pasangan key-value. Artikel ini akan memberikan gambaran dasar mengenai penggunaan map dalam Golang dan bagaimana cara melakukan implementasi. Penggunaan map dalam Golang sangat berguna dalam menyimpan data yang memiliki hubungan key-value, seperti dictionary pada bahasa pemrograman lain. Pada dasarnya, map adalah tipe data yang memiliki tipe key dan tipe value yang berbeda-beda. Key digunakan untuk mengakses data, sedangkan value adalah data itu sendiri.  Map adalah salah satu tipe data built-in yang tersedia dalam pemrograman golang. Map memungkinkan Anda untuk menyimpan data dalam bentuk pasangan key-value, sehingga Anda bisa mengakses data dengan mudah menggunakan key. Sintaks map golang cukup sederhana, dimulai dengan kata kunci 'map' diikuti dengan tipe data key d...

Web Programming: Dasar-dasar Pembuatan Aplikasi Berbasis Web

Web programming adalah sebuah kegiatan yang melibatkan pembuatan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman yang sesuai. Aplikasi yang dibuat dapat berupa website, sistem informasi, maupun aplikasi lain yang dapat diakses melalui internet. Web programming membutuhkan kemampuan dasar dalam pemrograman komputer, seperti algoritma dan logika pemrograman. Selain itu, para programmer juga harus memahami struktur dasar dari sebuah website, seperti HTML (HyperText Markup Language), CSS (Cascading Style Sheets), dan JavaScript. HTML merupakan bahasa markup yang digunakan untuk membuat struktur dari sebuah website. HTML memiliki tag-tag yang digunakan untuk menandai elemen-elemen yang terdapat dalam sebuah halaman web, seperti judul, paragraf, tabel, dan lainnya. CSS adalah bahasa yang digunakan untuk mengatur tampilan dari sebuah website. CSS dapat digunakan untuk mengatur warna, font, ukuran, dan posisi dari elemen-elemen yang terdapat dalam sebuah halaman web. JavaScript ada...

Slice, Map, dan Array dalam Bahasa Go: Penjelasan Lengkap dan Contoh Penggunaan

 Slice, Map, dan Array dalam Bahasa Go: Penjelasan Lengkap dan Contoh Penggunaan Dalam bahasa pemrograman Go, terdapat tiga tipe data kompleks yang sering digunakan, yaitu slice, map, dan array. Berikut ini adalah penjelasan mengenai masing-masing tipe data tersebut: 1.Slice Slice adalah tipe data yang merupakan turunan dari array. Slice memiliki ukuran yang dinamis, artinya ukurannya dapat berubah-ubah sesuai kebutuhan. Slice dapat dibuat dengan menggunakan keyword make, atau dengan menggunakan sintaks []T, di mana T merupakan tipe data yang akan digunakan pada slice tersebut. Contoh penggunaan slice dalam Go: Slice Pada Golang 2. Map Map adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan data berupa pasangan key-value. Map dapat dibuat dengan menggunakan keyword make, atau dengan menggunakan sintaks map[K]V, di mana K merupakan tipe data untuk key, dan V merupakan tipe data untuk value. Contoh penggunaan map dalam Go: Map Pada Golang 3. Array Array adalah tipe data yang digunakan un...